Bacaan Alkitab: 2
Timotius 2:14-26
Ada
seorang ibu yang kerjanya suka membicarakan yang tidak baik tentang orang lain,
pada suatu hari ketika
tetangganya sedang membeli televisi baru, dia langsung berpikir. Pasti mereka
memperolehnya dengan cara yang tidak benar. Dan mengosip kepada tetangganya
yang lain, sehingga mereka juga percaya dengan perkataan ibu ini, padahal belum
tentu yang di ceritakannya itu benar.
Dalam
pembacaan ini Rasul Paulus yang mengingatkan kepada Timotius agar dia
mengingatkan kepada jemaat agar mereka jangan bersilat kata, karena semuanya
itu sama sekali tidak berguna, malah akan membuat suasana makin kacau. Di ayat
16 “Tetapi hindarilah omongan yang kosong
dan yang tak suci yang hanya menambah kefasikan”. Apakah kita juga masuk dalam sifat
tersebut, membicarakan sesuatu yang belum tentu itu benar. Orang yang menyaring
atau mencari tahu terlebih dahulu sebuah
berita sebelum disampaikannya kepada orang lain adalah orang yang bijak.
Mari
kita mau belajar untuk tidak langsung membicarakan hal yang buruk seseorang
kepada orang lain sebelum kita tahu maksud dan peristiwa yang sebenarnya.
No comments:
Post a Comment